Memang menyebalkan jika storage device kita terinfeksi virus.
Komputer yang
digunakan oleh banyak orang seperti di warnet, rental komputer dan
sejenisnya merupakan tempat yang rawan akan penularan virus ini. Maka
dari itu bagi sobat yang sering berkunjung ke tempat seperti
demikian, setidaknya sobat harus siap jika storage
device milik sobat terinfeksi virus serta mempersiapkan cara untuk
mengatasinya.
Salah satu virus yang sering berada ditempat-tempat seperti demikian
adalah virus shortcut. Micro SD milik teman saya juga baru saja
terinsfeksi virus ini, dan saya pun mencoba untuk memperbaikinya.
Menurut pengamatan saya sendiri cara kerja virus ini yaitu
menyembunyikan file dan folder yang asli dan membuat file dan folder
duplikat dengan ekstensi .lnk, yaitu menjadi shortcut. Jadi sebenarnya
file dan folder yang asli tidak berubah menjadi shortcut, hanya saja
disembunyikan.
Banyak cara yang dibagikan oleh sobat Blogger lain untuk mengatasi virus
shortcut ini. Namun saya sendiri memakai cara berikut, dan hasilnya
memuaskan. Tentunya cara yang akan saya bagikan ini saya lakukan pada
Sistem Operasi Windows.
1. Inputkan storage device hingga terbaca sistem komputer.
2. Pada partisi yang terinfeksi virus shortcut, lakukan setelan berikut.
- Klik Organize dan pilih Folder and search option.
- Muncul jendela folder option, masuk ke tab View.
- Tandai Show hidden files, folders, and drives.
- Hilangkan centang pada Hide protected operating system files (Recommended).
- Akan muncul jendela peringatan, klik Yes.
- Masuk ke tab View, klik Dropdown Option, dan pilih Change Folder and search option.
- Muncul jendela folder option, masuk ke tab View.
- Tandai Show hidden files, folders, and drives.
- Hilangkan centang pada Hide protected operating system files (Recommended).
- Akan muncul jendela peringatan, klik Yes.
File dan folder yang asli sudah dapat ditampilkan namun tampilanya masih buram.
3. Buka command prompt, salah satu caranya, tekan Start + R >> ketikan cmd >> OK.
4. Masuk ke partisi yang terinfeksi virus shortcut. Contohnya flashdisk
yang terkena virus shortcut adalah partisi I. Maka ketikan perintah "
I:" (tanpa tanda kutip) lalu tekan enter.
5. Selanjutnya ketikan perintah
attrib -s -r -h /s /d lalu tekan enter.
File dan folder yang asli sudah dapat ditampilkan seutuhnya, namun file
dan folder duplikat dengan ekstensi .lnk (yaitu shortcut) masih ada.
6. Maka selanjutnya sobat hapus file dan folder duplikat dengan ekstensi
.lnk (yaitu shortcut) tersebut. Jika tidak bisa, pindahkan dahulu file
dan folder yang asli ke storage device yang aman, selanjutnya format
storage device yang terkena virus. Atau apa pun caranya silakan
kondisikan, yang penting sobat menghapus file dan folder shortcut dan
mengamankan file dan folder asli.